Senin, 19 Maret 2012

LAPORAN FIELD LAB TOPIK PEMANTAUAN STATUS GIZI BALITA & IBU HAMIL


PENCEGAHAN PENYAKIT GIZI BURUK DAN KEK DENGAN PEMANTAUAN STATUS GIZI BALITA DAN IBU HAMIL DI POSYANDU DUSUN TINUMPUK KECAMATAN NGADIROJO KABUPATEN WONOGIRI



BAB I
PENDAHULUAN

Status Gizi Anak  pada dasarnya adalah   keadaan kesehatan anak yang ditentukan oleh derajat kebutuhan fisik energi dan zat-zat gizi lain yang diperoleh dari pangan dan makanan yang dampak fisiknya diukur secara antroppometri (Suharjo, 1996), dan dikategorikan berdasarkan standar baku WHO-NCHS dengan indeks BB/U, TB/U dan BB/TB
Pengukuran LILA biasanya dilakukan pada wanita usia subur (15-45 tahun) dan ibu hamil untuk memprediksi adanya kekurangan energi dan protein yang bersifat kronis atau sudah terjadi dalam waktu lama,pengukuran LILA sangat dianjurkan pada pemeriksaan kehamilan.. Pengukuran LILA dilakukan dengan melingkarkan pita LILA sepanjang 33 cm, atau meteran kain dengan ketelitian 1 desimal (0,1 cm). Saat dilakukan pengukuran, ibu hamil pada posisi berdiri dan dilakukan pada titik tengah antara pangkal bahu dan ujung siku lengan kiri, jika ibu hamil yang bersangkutan tidak kidal.
Setelah  mangikuti field lab ini mahasiswa diharapkan mampu
  1. Melakukan pengukuran berat badan (BB), tinggi badan (TB) atau panjang badan (PB), dan umur (U) balita.
  2. Mengkategorikan hasil pengukuran BB, TB atau PB, dan U dalam status gizi balita melalui tabel yang diterbitkan oleh WHO.
  3. Mengisi dan membaca Kartu Menuju Sehat Balita (KMS-Balita).
  4. Menentukan tindakan berdasar keadaan balita pada KMS-Balita.
  5. Melakukan pengukuran lingkar lengan atas (LILA) pada wanita usia subur, khususnya ibu hamil.
  6. Mengkatagorikan hasil pengukuran LILA sesuai Pedoman Penggunaan Alat Ukur LILA.
7.      Melakukan tindak lanjut atas hasil pengukuran LILA terhadap ibu hamil

BAB II
KEGIATAN YANG DILAKUKAN

Kegiatan Field Lab dilaksanakan pada Tanggal 11 dan 14 Desember 2010 di Puskesmas Ngadirojo, Kabupaten Wonogir. Pada tanggal 11 Desember 2010 mahasiswa diberikan pembekalan kegiatan Field Lab oleh Instruktur Lapangan . Pada tanggal 14 Desember 2010 mahasiswa melaksanakan kegiatan pemantauan status gizi balita dan ibu hamil di posyandu dusun tinumpuk,kecamatan Ngadirojo,Kabupaten Wonogiri, dibimbing oleh Asisten Instruktur untuk semua kegiatan pengukuran. Lalu diberikan pengarahan mengenai pengenalan alat dan cara penggunaannya. Kemudian setelah mengamati, mahasiswa sendiri melakukan kegiatan pemantauan status gizi pada balita dan ibu hamil dengan metode antropometri dengan menggunakan probandus balita dan ibu hamil yang datang di posyandu Dusun Tinumpuk,Kecamatan Ngadirojo,Kabupaten Wonogiri.

BAB III
HASIL

A.BALITA
           1. Balita Bernama Bayu
 tanggal periksa           :           11 – 12 – 2010
 tanggal lahir               :           09 – 12 – 2008
                                    3 hari  0 bulan  2 tahun
            Sehingga dapat disimpulkan umur Bayu :
                        ( 24 + 0 – 0 ) bulan = 24 bulan = 2 tahun
TB= 0,84 m
BB=10,3 KG

            2. Balita Bernama Doni
 tanggal periksa           :           11 – 12 – 2010
 tanggal lahir               :           28 – 11 – 2008
                                    -17 hari  1 bulan  2 tahun
            Sehingga dapat disimpulkan umur Doni :
                        ( 24 + 1 – 1 ) bulan = 24 bulan = 2 tahun
TB= 0,82 m
BB=11KG

Doni                :           diantara-1 s/d   0 SD→           Gizi Baik
Bayu                :           diantara-2 s/d -1 SD→            Gizi Baik

Setelah didapatkan data dari balita tersebut,lalu data-data tersebut dimasukkan ke dalam Grafik WHO 2005 Lalu diinterpretasikan dengan Tabel Penilaian Status Gizi Berdasarkan Indeks BB/U, BB/TB, TB/U (sistem Z score)
1. BB/U:
Doni                :           diantara0 s/d +1 SD→                        Normal
Bayu                :            diantara-2 s/d -1 SD→           Normal

 

       2.BB/TB  
Doni                :           diantara -2 s/d -1 SD→           Normal
Bayu                :            diantara-2 s/d -1 SD→           Normal

 

3.TB/U



B.IBU HAMIL         
           
1.         Nama   :           Ny. Hariyani
            Umur :             32 tahun
            LILA :             30 cm
2.         Nama   :           Ny. Narni
            Umur :             27 tahun
            LILA :             24.5 cm
3.         Nama   :           Ny. Darmi
            Umur :             35 tahun
            LILA :             25 cm
4.         Nama   :           Ny. Opik
            Umur :             16 tahun
            LILA :             23 cm
           
            Dari data yang telah didapatkan melalui pengukuran antropometri,terdapat 1 Ibu hamil yang LILA nya kurang dari 23 cm,maka dari itu Ibu Hamil tersebut dianjurkan untuk makan yang lebih banyak,istirahat yang cukup,minum tablet besi serta memeriksakan kehamilan secara teratur.
BAB IV
PEMBAHASAN

Selama melakukan kegiatan pemantauan status gizi balita dan ibu hamil yang dilakukan di posyandu Desa Tinumpuk,Kecamatan Ngadirojo,Kabupaten Wonogiri praktikan menemui berbagai kendala,diantaranya : suasana yang ramai yang disebabkan karena banyaknya balita dan ibu hamil yang mengunjungi puskesmas,menyebabkan praktikan harus mengeluarkan suara yang lebih keras, Balita tidak mengenakan pakaian minimal saat ditimbang sehingga hasil penimbangan mungkin sedikit bertambah walaupun tidak signifikan ,selain itu banyak balita yang menangis ketika diukur,baik BB,TB maupun Lingkar kepala,hal ini menyebabkan praktikan dalam mengukur perlu meminta praktikan yang lain untuk membantu menenangkan balita yang akan diukur.
Dalam melakukan pengukuran pada balita, baik TB, PB atau BB pengukur harus mempunyai keterampilan tertentu. Misalnya, untuk membuat balita tenang sehingga tidak menangis. Pengukuran mempunyai hasil tidak akurat apabila misalnya, balita menangis saat ditimbang, sehingga penimbang mengalami kesulitan. Karena itu, pengukuran sebisa mungkin dilaksanakan dengan cepat. Begitu pula saat pengukuran TB atau PB.
Dalam pengukuran LILA terhadap 5 orang Ibu Hamil didapatkan 1 diantaranya LILA nya kurang dari 23.5 cm,hal ini mungkin dikarenakan usia ibu hamil tersebut masih sangat muda (16 th) serta kondisi sosial ekonominya yang kurang. Apabila ukuran LILA kurang dari 23,5 cm atau di bagian merah pita LILA, artinya wanita tersebut mempunyai resiko KEK dan diperkirakan akan melahirkan berat bayi lebih rendah (BBLR). BBLR mempunyai resiko kematian, gizi kurang, gangguan pertumbuhan dan gangguan perkembangan anak.
Dalam mengukur LILA ibu hamil,posisi ibu hamil harus dalam posisi antropometri,hal ini untuk menghindari ketidakvalidan hasil.setelah itu praktikan memberi penyuluhan tentang Gizi ibu hamil dan balita kepada ibu-ibu yang datang di posyandu tersebut,dan penyuluhan yang telah dilakukan praktikan mendapat perhatian yang bagus ditandai dengan antusiasnya ibu-ibu mendengarkan dan memperhatikan penyuluhan yang dilakukan oleh praktikan.

BAB V
PENUTUP

Pelaksanaan kegiatan Field Lab Keterampilan Pemantauan Status Gizi di Posyandu Dusun Tinumpuk,Kecamatan Ngadirojo,Kabupaten Wonogiri sudah berlangsung dengan baik dan terarah meskipun mengalami sedikit gangguan saat pengukuran balita. Mahasiswa sudah dapat mencapai seluruh kompetensi dalam tujuan pembelajaran. Mahasiswa juga telah mendapatkan pengalaman yang berharga,yaitu terjun langsung ke Masyarakat dan mendapatkan pelajaran yang berharga dari kegiatan Field Lab kali ini.
Dari kegiatan yang sudah dilakukan dapat ditarik kesimpulan :
1.Pemantauan Status Gizi Balita dan Ibu Hamil dapat dilakukan dengan metode Antropometri
2.Indeks yang digunakan dalam pemantauan status gizi balita yaitu : BB/U,BB/TB,TB/U
3.Pengisian KMS sangat penting untuk dapat melihat pertumbuhan bayi sehingga dengan KMS tenaga kesehatan dapat memantau dan mengontrol kesehatan dan pertumbuhan dari si bayi







DAFTAR PUSTAKA

Tim Field Lab FK UNS. 2010. Ketrampilan Pemantauan Status Gizi Balita dan Ibu Hamil. Surakarta: Tim Field Lab FK UNS.
http://www.rali2008.wordpress.com. Pedoman Pengelolaan Program Gizi Puskesmas . Akses 18 Desember 2010.
http://persagintb.wordpress.com. Mengetahui status gizi balita anda . Akses 18 Desember 2010.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar